Prabowo Umumkan 'Koalisi Indonesia Maju' Menjadi Nama Resmi Menggantikan 'Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya'

Prabowo Subianto mengumumkan perubahan nama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya menjadi Koalisi Indonesia Maju. (Sumber : Kompas TV)

INFOSEMARANG.COM -- Dalam sebuah pengumuman mengejutkan, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengumumkan nama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju.

Pengumuman tersebut setelah Prabowo berembuk bersama para ketua partai koalisi yaitu, Airlangga Hartarto dari Golkar, Zulkifli Hasan dari PAN, Yusril Ihza Mahendra dari Partai Bulan Bintang, dan Muhaimin Iskandar dari PKB.

Pengumuman ini dilakukan dalam acara peringatan HUT Ke-25 PAN di Jakarta pada hari Senin, 28 Agustus 2023.

“Tadi kami berembuk, para ketua umum tadi berembuk walaupun sebentar, ya Pak Zul (Zulkifli Hasan), Pak Airlangga, Gus (Muhaimin Iskandar, dan Pak Profesor (Yusril Ihza Mahendra), kami sepakat, koalisi kita, kita beri nama, Koalisi Indonesia Maju,” kata Prabowo seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Pernyataan Hasto Soal Dua Caleg Mantan Koruptor Maju dari PDI Perjuangan

Visi Indonesia Maju: Keberlanjutan Program Pemerintahan

Nama "Indonesia Maju" dipilih dengan hati-hati sebagai cerminan visi pemerintahan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin untuk periode 2019–2024.

Prabowo Subianto, calon presiden yang diusung oleh beberapa partai termasuk Gerindra, PKB, PAN, Golkar, dan PBB, ingin melanjutkan kepemimpinan Joko Widodo.

Dia sangat mengapresiasi kinerja pemerintahan sebelumnya dalam mengatasi berbagai tantangan, termasuk pandemi COVID-19.

Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa nama "Indonesia Maju" mencerminkan visi jangka panjang Indonesia hingga tahun 2045.

Nama ini mencerminkan semangat untuk melanjutkan program-program yang telah dicanangkan oleh Joko Widodo.

“Visi Indonesia ke depan 2045 Indonesia Maju, Sejahtera, Adil. (Nama itu ditentukan) spontan. Ini meneruskan program Pak Jokowi,” kata Airlangga.

Baca Juga: Momen Pilu Calon Tunangan Pemuda Aceh Peluk Peti Jenazah Imam Masykur, Batal Nikah Usai Kekasihnya Dibunuh Paspampres

Melanjutkan Pembangunan yang Ada

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, juga mengungkapkan bahwa nama "Indonesia Maju" dipilih karena koalisi lima partai tersebut ingin melanjutkan program-program yang telah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

Para tokoh dari berbagai partai berperan penting dalam kabinet ini, menunjukkan kesatuan dalam melanjutkan upaya pembangunan.

Susunan Kabinet Indonesia Maju

Dalam Kabinet Indonesia Maju, beberapa tokoh penting telah mendapatkan posisi strategis.

Airlangga Hartarto menjadi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sementara Prabowo Subianto mengambil peran sebagai Menteri Pertahanan.

Zulkifli Hasan pun menduduki posisi Menteri Perdagangan. Kabinet ini mencerminkan kerja sama antara partai-partai dalam koalisi.

Baca Juga: Pemkot Surakarta Buka 879 Formasi Seleksi PPPK 2023, 505 untuk Guru, Paling Banyak Guru SMP

Semangat Melanjutkan Program Pemerintahan

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengungkapkan bahwa nama Koalisi Indonesia Maju adalah usulan dari Prabowo.

Nama ini mencerminkan semangat untuk meneruskan program-program pemerintahan sebelumnya, terutama dalam hal pemberantasan kemiskinan dan peningkatan sumber daya manusia.

Usulan ini telah dikoordinasikan dengan tokoh-tokoh penting lainnya dalam koalisi.

Dalam sebuah momen yang berbeda, Ahmad Muzani menjelaskan bahwa Prabowo telah menunggu Muhaimin Iskandar, ketua umum PKB, yang datang terlambat dalam acara.

“Pak Prabowo tetap menunggu Pak Muhaimin yang dalam perjalanan menuju tempat ini. Maka ketika Pak Muhaimin sampai, dibicarakan sedikit apa yang menjadi pembicaraan dari tokoh-tokoh tersebut,” kata Ahmad Muzani.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI