Sedih! Curhatan Yuni Mauliza, Kekasih Imam Masykur yang Dianiaya Oknum Paspamres Hingga Meninggal

Galuh Prakasa
Selasa 29 Agustus 2023, 19:03 WIB
Curhatan Yuni Mauliza, kekasih pemuda Aceh, Imam Masykur, yang tewas dalam insiden tragis karena penganiayaan oleh oknum anggota TNI. (Sumber : Instagram/@acehworldtimenews)

Curhatan Yuni Mauliza, kekasih pemuda Aceh, Imam Masykur, yang tewas dalam insiden tragis karena penganiayaan oleh oknum anggota TNI. (Sumber : Instagram/@acehworldtimenews)

INFOSEMARANG.COM -- Imam Masykur (25), seorang pemuda berdarah Aceh. Ia merantau jauh dari Desa Mon Keulayu, Aceh, ke kota Jakarta, dengan harapan mencari kehidupan yang lebih baik.

Bekerja sebagai pedagang di industri kosmetik di Rempoa, Tangerang Selatan, Imam Masykur adalah contoh perjuangan keras seorang pemuda di tengah kota besar.

Namun, takdir tragis menanti di balik penantian itu.

Baca Juga: 3 Alasan MA Kurangi Hukuman Putri Candrawathi 10 Tahun, dari Ibu 4 Anak hingga Tidak Terlibat Langsung Pembunuhan

Diculik dan Dianiaya: Motif Pemerasan yang Mengerikan

Pada tanggal 12 Agustus 2023, nasib malang menerpa Imam. Ia diculik dan dianiaya oleh tiga anggota TNI, salah satunya adalah Praka RM, seorang anggota Paspampres.

Motif di balik perbuatan keji ini adalah pemerasan, merenggut hak hidup seorang pemuda untuk mendapat tebusan Rp 50 juta.

Ditemukan Tewas: Akhir yang Tragis di Sungai Cibogo

Kisah ini tak berakhir dengan kejadian itu. Pada tanggal 18 Agustus 2023, jasad Imam Masykur ditemukan di Sungai Cibogo, Karawang, Jawa Barat.

Ia telah pergi untuk selamanya, meninggalkan duka yang mendalam di hati keluarga dan kekasihnya, Yuni Mauliza.

Melalui akun TikTok-nya, Yuni pun mengunggah foto ketika memeluk peti jenazah sang kekasih.

"Selamat jalan sayang, surga menantimu Allah lebih menyayangimu. Kamu sudah tenang tidak ada lagi yang menyakitimu. Semoga keadilan di negara ini berpihak pada kita," tulisnya.

Baca Juga: Beredar Video Mbak Rara Coba Turunkan Hujan di Jakarta untuk Basmi Polusi, Apakah Berhasil?

Panggilan Ikhlas di Tengah Kesedihan

Dalam momen mengharukan lainnya, Yuni, seorang individu yang hadir di kehidupan Imam, menangis dalam ambulans yang membawa jenazah.

Dalam curahan hati yang penuh pilu, Yuni mengucapkan kata-kata terakhir untuk sang kekasih.

"Terima ga terima tetap harus ikhlas, pergi mu begitu cepat sayang.

Tugasmu disini sudah selesai sayang, kamu sudah tenang, Allah lebih menyayangimu, sekarang kita pulang negara ini sungguh kejam untukmu sayang.

Semoga keadilan tetap berpihak padamu dengan seadil-adilnya hukum di negara ini

Tapi lain lagi rencana Tuhan kita tidak dijodohkan didunia ini kita hanya dipertemukan saja.

Doa terbaik menyertaimu, kamu diperlakukan bagaikan nyawa tidak berharga sama sekali bagi mereka

Dengan tanpa disadari jalan mu ke surga sudah ditunjukkan oleh mereka yang tidak layaknya disebut manusia."

Pengguna media sosial merespons dengan penuh empati. Komentar-komentar penuh doa dan harapan mengalir di kolom postingan Yuni, menunjukkan solidaritas dalam meminta keadilan untuk Imam Masykur.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)