Seminggu Hilang, Tim SAR Makassar Temukan Jenazah Pendaki Bone yang Hilang di Gunung Bulu Sonrongan, Pangkep

Tim SAR Makassar berhasil menemukan jenazah Fitrah Perdana (24), pendaki asal Bone yang dilaporkan hilang di Gunung Bulu Sonrongan Pangkep. (Sumber : Instagram/basarnas_sulsel)

INFOSEMARANG.COM -- Tim SAR Makassar berhasil menemukan jenazah Fitrah Perdana (24), pendaki asal Bone yang dilaporkan hilang di Gunung Bulu Sonrongan Desa Parenreng, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep pada Jumat, 1 September 2023.

Dalam pencarian yang dilakukan oleh Tim SAR Gabungan, posisi korban ditemukan di tebing, dan evakuasi segera dilakukan menuju bawah gunung.

"Sekitar pukul 09.50 Wita Tim Sar Gabungan sudah menemukan posisi korban di tebing dan langsung melakukan evakuasi ke bawah gunung," kata Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel.

Baca Juga: Kronologi Pria 'Koboi' di Semarang Todongkan Pistol, Niat Ingin Menolong Malah Diteriaki Begal

Dia mengungkapkan bahwa Fitrah Perdana yang terlihat menaiki Gunung sejak Jumat, 25 Agustus 2023 ditemukan tak bernyawa, tersangkut di antara bebatuan tebimg.

Proses pencarian berfokus pada tanda-tanda yang ditemukan sehari sebelumnya, berupa sendal yang dicurigai milik korban, serta adanya bau menyengat yang tercium di sekitar lokasi menuju air terjun.

Jenazah Fitrah Perdana akhirnya ditemukan sekitar 100 meter di bawah jurang tempat ditemukannya sendal tersebut.

Proses evakuasi korban terbilang cukup berat karena harus menaiki tebing yang curam. Mereka baru tiba di kaki gunung sekitar pukul 12.00 Wita.

Setelah itu, jenazah korban langsung dibawa menggunakan ambulance menuju RSUD Batara Siang Pangkep untuk menunggu diserahkan kepada pihak keluarga.

Baca Juga: Momen Pemilik Sepeda Pergoki Maling, Respos Mengejutkan Wanita Ini Dipuji Warganet

Mexianus Bekabel juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mengimbau kepada warga yang senang beraktivitas di alam bebas agar selalu waspada dan mengutamakan keselamatan.

Dia menekankan pentingnya pergi dengan didampingi teman agar jika terjadi situasi darurat, dapat segera dilaporkan.

"Kami imbau agar masyarakat yang senang ke Alam Bebas agar mengutamakan keselamatan. Biasakan pergi didampingi teman agar jika terjadi situasi darurat bisa segera dilaporkan," kata Mexianus.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI