Sudirman Said Sebut SBY Terlalu Emosional: Lupa Perlakuannya dulu..

Sudirman Said Ungkit SBY dimasa lalu juga sama saja (Sumber : Instagram @sudirmansa1d)

INFOSEMARANG.COM- Juru Bicara Anies Baswedan, Sudirman Said, mengungkapkan keprihatinannya terkait pernyataan emosional Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), terhadap Anies Baswedan.

Dalam konferensi pers yang diadakan baru-baru ini, SBY menyebut Partai Demokrat dan Anies sebagai "musang berbulu domba".

Hal itu karena Anies Baswedan dianggap mengkhianati piagam perjanjian Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Baca Juga: Ditinggal Demokrat Dilabeli Pengkhianat, Anies Baswedan Angkat Bicara: Nanti pada Waktunya....

Dikutip Infosemarang.com dari Antara News, Sudirman Said menyebutkan.

"Sangat disayangkan sikap SBY yang emosional. Lupa bahwa dia pernah memperlakukan Megawati seperti itu," katanya seperti dikutip Infosemarang.com pada 2 September 2023.

Said mengecam sikap emosional SBY dan menganggapnya ironis, mengingat sejarah hubungan SBY dengan Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2004 dan 2009.

Saat itu, SBY yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan di era Megawati tiba-tiba maju dalam Pilpres dan terpilih sebagai presiden.

Baca Juga: Koalis Anies Baswedan Bocor Alus, PPP Tawarkan Gabung ke Ganjar Pranowo

Hubungan antara Megawati dan SBY semakin renggang setelah Megawati kembali terpilih sebagai presiden pada Pilpres 2009.

Sementara itu, Sudirman Said menjelaskan bahwa Anies Baswedan belum memilih Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon wakil presiden karena dianggap AHY belum matang.

"AHY terlalu dini untuk jadi Wapres, hanya seorang mayor TNI, karbitan, dan belum matang," kata Said

Baca Juga: Siapa Aktor Pemeran Zoro di One Piece Live Action? Warganet: Kok Ganteng Banget...

Said menyebut AHY sebagai seorang mayor TNI yang belum memiliki pengalaman dan kematangan yang cukup untuk menduduki posisi wakil presiden.

Sebelumnya, SBY merespon rencana Anies Baswedan untuk mendeklarasikan diri bersama Muhaimin Iskandar sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden.

SBY mengungkapkan ketidakpercayaannya terhadap pengkhianatan Anies terhadap Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP).

Baca Juga: Disebut Segera Menjadi Cawapres Anies Baswedan, Simak Profil Muhaimin Iskandar atau Cak Imin

Mengingat kerja sama yang baik antara partai-partai di dalam koalisi tersebut selama setahun terakhir. Meski SBY mengakui bahwa strategi dan siasat adalah hal biasa dalam politik.

Ia mengritik tindakan Anies sebagai tindakan yang melewati batas etika dan moral politik, bahkan menyebutnya sebagai tindakan kasar.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI