INFOSEMARANG.COM -- Nama Vina Muliana beberapa waktu ini menjadi sorotan.
Vina Muliana dikenal sebagai salah satu content creator yang kerap membagikan sejumlah tips untuk melamar kerja.
Diketahui lebih lanjut, Vina Muliana juga merupakan seorang HRD di salah satu perusahaan BUMN.
Baca Juga: iPhone 14 Banting Harga Jelang Perilisan iPhone 15, Diskon Sampai 21 Persen!
Baru-baru ini, Vina Muliana juga menjadi salah satu bintang tamu di acara Mata Najwa.
Dalam video yang beredar, Vina Muliana menjelaskan pula bahwa sekarang ini 80 persen rekruter akan melakukan background verification kepada para pelamar.
Di mana salah satu background verification yang dilakukan yakni dengan melihat jejak digital, termasuk media sosial pelamar.
Video tersebut pun kemudian menjadi viral dan banyak dibagikan di berbagai akun di media sosial.
Baca Juga: Drama 'Moving' Diduga Jadi Penyebab Harga Berlangganan Disney+ Naik? Begini Penjelasannya
Namun, salah satu akun yang diduga adalah senior Vina Muliana di Universitas Padjajaran (UNPAD) menyebutkan bahwa Vina Muliana bisa bekerja di salah satu perusahaan BUMN dengan adanya bantuan dari senior lain yang merupakan Drektur Utama holding BUMN.
"Padahal adik kita di UNPAD ini jg masuk BUMN kan jg dibantu sama senior kita yg Dirut Holding BUMN 😭," tulis akun @kangnugo85 pada Selasa (5/9/2023).
Cuitan @kangnugo85 itu pun juga kemudian menjadi viral hingga membuat banyak warganet berkomentar negatif terhadap Vina Muliana.
Kini, Vina Muliana akhirnya mengunggah video klarifikasinya yang kemudian juga sudah dibagian ulang oleh banyak akun di media sosial salah satunya di X atau Twitter.
Baca Juga: Cara Supaya Kendaraanmu Lolos Uji Emisi, Ternyata Sangat Mudah!
"jadi gini, aku masuk BUMN waktu itu via Professional Hire. Itu adalah rekrutmen yang membuka bagi kandidat yang sudah punya pengalaman kerja di bidang tertentu, biasanya lebih dari tiga tahun," jelas Vina Muliana dalam video klarifikasinya.
"Nah, informasi terkait loker itu aku dapat dari beberapa rekan dan relasi yang sudah kerja di BUMN sebelumnya, dan Professional Hire inimemang jalur resmi teman-teman, yang sampai sekarang masih bisa kamu temuin," tambahnya.
"Jadi kalau di sini dibilang dibantu (dalam tanda kutip), menurutku maksud yang tepat adalah memberi referensi dan informasi terkait loker yang ada kali ya. Karena setelah dapat info itu aku coba lamar sesuai ketentuan. Aku juga ngikutin semua proses rekrutmen seusai dengan prosedur dan peraturan perusahaan yang ada," sambungnya dalam video klarifikasi tersebut.
Meski demikian, tidak sedikit warganet yang juga tetap menganggap bahwa punya koneksi atau orang dalam adalah sebuah keuntungan supaya bisa masuk dan bekerja di sebuah perusahaan besar.
Namun di sisi lain, tidak sedikit pula yang mendukung Vina Muliana terlepas dari dugaan masuknya Vina Muliana di perusahaan BUMN dengan adanya bantuan orang dalam.
Hal ini karena bagi sejumlah warganet, konten yang dibagikan Vina Muliana sejauh ini cukup relevan dan membantu para pencari kerja untuk bisa mendapatkan pekerjaan impiannya.
Bagaimana menurut Anda? ***