INFOSEMARANG.COM - Publik masih tak habis pikir dengan kasus pembunuhan terhadap ibu muda Mega Suryani Dewi di Cikarang.
Ibu muda berusia 24 tahun itu ditemukan tewas di kontrakannya Jalan Cikedokan, Cikarang Barat usai digorok oleh suaminya sendiri yakni Nando Kusuma Wardana.
Melalui akun media sosial, sebelum meninggal Mega Suryani Dewi memang dikenal kerap menceritakan rumah tangganya dan menerima tindakan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT.
Baca Juga: Kasus Suami Gorok Istri di Bekasi, Sebelum Meninggal Korban Sempat Lapor KDRT Ke Polisi, Tapi Distop
Sejumlah unggahan lawas curhatan Mega juga sempat diunggah kembali oleh akun Instagram @cikarang_time.
Salah satunya, yakni memperlihatkan Mega kabur dari rumahnya pada pukul tiga dini hari dibantu oleh seorang driver ojol.
Ia kabur sebab tak tahan mendapatkan perlakuan kasar dari ibu mertua dan suaminya sendiri.
Tanpa alas kaki, ia berlari dan mendapatkan pertolongan dari driver ojol yang menerima orderannya dini hari itu.
“Run jam 3 pagi dari mama mertua dan suami yang habis hajar aq habis2an,. Udah kayak tahanan gak boleh kabur dari kontrakan wkwk Makasi abang gojek dah mo nolong aku biarpun gak sempet pake sendal” curhatnya.
Pada postingan berbeda di lain hari, Mega juga sempat mengaku mendapat tendangan si Madun yang diduga dari suaminya.
Pilunya kisah Mega masih berlanjut, ia juga sempat bercerita bahwa dirinya mengajukan visum dan membuat laporan ke unit PPA seorang diri.