Susanto Dokter Gadungan di Surabaya Diduga Sudah Berbakat Menipu Sejak SMA

Elsa Krismawati
Sabtu 16 September 2023, 20:38 WIB
Susanto dokter gadungan di RS PHC Surabaya punya bakat menipu sejak SMA (Sumber : KompasTV)

Susanto dokter gadungan di RS PHC Surabaya punya bakat menipu sejak SMA (Sumber : KompasTV)

INFOSEMARANG.COM - Susanto, yang dikenal sebagai seorang dokter gadungan yang menciptakan kehebohan dengan aksi penipuan di RS PHC Surabaya, rupanya memiliki riwayat pendidikan SMA yang cukup kontroversial.

Informasi yang beredar mengungkap bahwa Susanto adalah seorang alumni dari SMAN 1 Mertoyudan (Smantid).

Namun, sebuah akun Twitter dengan nama @txtdrMagelang mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa Susanto sebenarnya tidak lulus dari SMAN 1 Mertoyudan.

Baca Juga: Drawing Piala Dunia U 17 Indonesia Masuk Grub Apa? Simak Susunannya Berikut

Menurut unggahan akun Twitter tersebut, Susanto pernah bersekolah di SMAN 1 Mertoyudan, tetapi ia dikeluarkan saat berada di kelas 2.

Alasannya adalah karena ia terbukti melakukan pemalsuan terhadap rapor sekolahnya.

"Orang ini bukan alumni dari SMAN 1 Mertoyudan (Smantid), hanya pernah bersekolah di sana, namun dikeluarkan saat kelas 2, karena memalsukan rapor," tulis akun Twitter tersebut.

Baca Juga: Jangan Ketinggalan! Festival Kota Lama 17 September 2023, Nostalgia Kuliner dan Budaya

Pemberitaan ini membuat warganet merasa kesal terhadap tindakan Susanto, dan banyak dari mereka memberikan komentar-komentar yang mengandung sindiran di kolom komentar.

"Ternyata bakat pemalsuan sudah dimulai sejak dini." sambung keterangan akun tersebut.

Fakta bahwa Susanto pernah memalsukan rapor sekolahnya saat masih remaja menunjukkan perilaku tidak jujur yang terus berlanjut hingga dewasa.

Baca Juga: Misteri Alas Krendowahono yang Bikin Penasaran Sekaligus Jadi Wisata Religi di Karanganyar Jawa tengah

Sebelumnya, Susanto juga telah memiliki catatan kriminal sebagai seorang resedivis dengan kasus penipuan serupa di rumah sakit lain.

Corporate Secretary PT Pelindo Husada Citra (PHC) Surabaya, Imron Soewono, akhirnya mengungkap tindakan penipuannya di RS PHC setelah ditemukan ketidaksesuaian data saat hendak memperpanjang kontrak kerjanya pada bulan April-Mei 2023.

Pada saat itu, Susanto menggunakan Sertifikat Tanda Registrasi atas nama dr. Anggi Yurikno dalam surat lamarannya kepada PT PHC.

Baca Juga: Kapolsek Komodo Pelaku Penganiayaan Satpam Akhirnya Minta Maaf ke Korban Setelah Viral

Pihak perusahaan kemudian mencari informasi tentang dr. Anggi Yurikno, yang ternyata adalah nama samaran yang digunakan oleh Susanto sebagai dokter gadungan.

Setelah mengidentifikasi tindakan tersebut, pihak perusahaan melakukan investigasi lebih lanjut dan berhasil mengungkap identitas asli Susanto, yang sebenarnya adalah seorang pria lulusan SMA.

Imron juga mengungkap bahwa Susanto pernah bekerja di wilayah Kalimantan dengan jabatan kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT).

Baca Juga: Terbakar Hebat, TPA Putri Cempo Solo Lepas Asap Gelap Ternyata Ini Penyebabnya.

Selain itu, dokter gadungan asal Jawa Tengah ini juga pernah menjabat sebagai direktur di salah satu rumah sakit pada tahun 2008. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 Maret 2025, 10:46 WIB

Aliran Sungai Tuntang Meluap, Jalur KA antara Stasiun Gubug - Stasiun Karangjati Tidak Bisa Dilalui

KAI Daop4 Semarang menutup jalur KA antara Stasiun Gubug - Stasiun Karangjati , Kabupaten Grobogan karena adanya luapan air Sungai Tuntang.
Luapan air Sungai Tuntang pada Minggu, 9 Maret 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 Maret 2025, 13:06 WIB

Bulan Ramadan, Anne Avantie Gelar Buka Puasa Bersama Ratusan Ojol di Resto D'Kambodja

Kali ini, Anne Avanti menggelar buka puasa bersama sekitar 250 driver ojek online di Kota Semarang.
Anne Avantie foto bersama  driver ojek online sebelum acara buka puasa bersama di  DKambodja Heritage. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis07 Maret 2025, 12:26 WIB

Ramai PHK Sritex, Pemuda di Jateng Ini Ciptakan SPARTAV Inovasi Sistem Penghasil Uang

SPARTAV sebuah aplikasi digital advertising inovatif yang dikembangkan oleh pemuda asal Semarang, Jawa Tengah.
Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto menunjukkan tampilan aplikasi SPARTAV buatannya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis06 Maret 2025, 07:43 WIB

Honda Auto Expo Kembali Digelar di Queen City Mall Semarang, Ada Mobil Honda Hybrid Terbaru

Honda Auto Expo digelar di Atrium Atlas, Queen City Mall, Semarang, mulai 5 Maret hingga 10 Maret 2025. Banyak program menarik senilai ratusan juta.
Honda Auto Expo digelar di Atrium Atlas, Queen City Mall, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum05 Maret 2025, 16:01 WIB

Mudik Gratis PELNI 2025 Sampit-Semarang, Simak Cara Daftarnya

Dalam program mudik gratis ini, PELNI menyediakan kapal KM Leuser dengan rute Sampit - Semarang yang akan berangkat pada 24 Maret 2025.
PELNI menyediakan kapal KM Leuser dengan rute Sampit - Semarang yang akan berangkat pada 24 Maret 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis05 Maret 2025, 08:45 WIB

Perkuat Pasokan Gas Domestik, PGN Datangkan LNG dari Berau Kalimantan Timur

PGN terus memperkuat pasokan gas domestik dengan mendatangkan Liquefied Natural Gas (LNG) dari fasilitas likuifaksi di Kabupaten Berau.
Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini. (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum05 Maret 2025, 08:39 WIB

Tegas! Gubernur Ahmad Luthfi: Saya Ndak Mau Tahu, Jalan di Jateng Mulus dalam 15 Hari

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan target maksimal 15 hari ke depan harus sudah selesai dan siap untuk dilewati.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. (Sumber:  | Foto: Dok)