Susi Pudjiastuti Ngakak saat Dengar Calon Pengantin Flare Sudah Coba Padamkan Kebakaran Bromo Pakai Barang Ini

Arendya Nariswari
Rabu 20 September 2023, 10:00 WIB
Susi Pudjiastuti komentari kebijakan Jokowi yang ijinkan pasir laut diekspor (Sumber : instagram Susi Pudjiastuti)

Susi Pudjiastuti komentari kebijakan Jokowi yang ijinkan pasir laut diekspor (Sumber : instagram Susi Pudjiastuti)

INFOSEMARANG.COM - Kebakaran Bromo meski sudah berangsur-angsur padam kedua calon pengantin penyebab tragedi tersebut ternyata masih ramai disorot oleh publik.

Bukan tanpa alasan, pasalnya pasangan calon pengantin yang bersangkutan justru dikabarkan akan melaporkan balik pengelola Taman Nasional Bromo Tengger (TNBT)

Menurut calon pengantin tersebut, mereka tak sepenuhnya salah melainkan petugas juga disebut lalai ketika adanya wisatawan yang datang.

Baca Juga: RESMI! Daftar Formasi PPPK 2023 di Kota Semarang, Cek Persyaratan & Cara Mendaftarnya

Beberapa waktu lalu, calon pengantin prewedding flare yang sebabkan kebakaran Bromo sendiri sudah meminta maaf kepada perangkat desa.

Mereka juga mengatakan tidak ada unsur kesengajaan hingga flare yang dibawa oleh calon pengantin menyebabkan kebakaran Bromo.

Dari salah satu keterangan calon pengantin, mereka sudah mencoba memadamkan api dengan lima liter air mineral botol.

Berita ini lantas viral di media sosial dan sempat mendapatkan komentar singkat namun menohok dari mantan Menteri Kelautan RI Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Tips Membersihkan Kompor Gas Dengan Aman, Ternyata Begini Caranya

Melalui akun Twitternya, Susi Pudjiastuti merepost berita tersebut dan mengomentarinya dengan emotikon tertawa.

Tentu saja respons menohok Susi Pudjiastuti terhadap pelaku kebakaran Bromo tersebut langsung mendapatkan berbagai tanggapan dari warganet lain.

"Diketawain Ibu Susi wkwkw, air mineral 5 botol buat minum aja nggak cukup apalagi madamin api," ungkap salah seorang warganet.

Baca Juga: Tak Mau Beri Uang saat Dipalak, Siswi SD Buta Usai Dicolok Kakak Kelas Pakai Tusukan Bakso

"Emang lucu bu, buat nyiram kain 2 meter aja belum tentu hilang tuh cuma 5 botol, apalagi savana Bromo. Biasa, orang kalau udah panik ketahuan salah pasti bakal salahin orang lain lagi, biar nggak keliatan banget salahnya, nyari temen," timpal warganet lain.

"Api sudah merambat besar, mereka baru kenotice dan nyiram pakai air 5 botol, sungguh sangat pintar sekali mereka bu," timpal warganet lain.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum04 Maret 2025, 08:33 WIB

Momentum Ramadan, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Minta ASN Tidak Kendor Layani Masyarakat

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengatakan, ramadan harus menjadi pemantik untuk memberikan layanan lebih baik kepada masyarakat.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi saat memberikan sambutan dalam acara Tarawih Keliling. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya03 Maret 2025, 16:42 WIB

Kurangi Terjadinya Kecelakaan, Pemkot bersama Polrestabes Semarang Dirikan Posko Terpadu di Silayur

Pemerintah Kota atau Pemkot Semarang bersama Satlantas Polrestabes Semarang mendirikan Posko Terpadu Pemantauan Lalu Lintas di samping Halte Bus, depan Taman Niaga, BSB City Semarang.
Posko Terpadu Pemantauan Lalu Lintas di samping Halte Bus, depan Taman Niaga, BSB City Semarang.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Maret 2025, 14:42 WIB

Planet Surf Mall Paragon Semarang Hadirkan Promo Diskon 20 Persen di Bulan Ramadan 2025

Re-opening Planet Surf di Pollux Mall Paragon menandai peluncuran konsep baru yang dirancang untuk memberikan pengalaman berbelanja yang lebih menarik.
Planet Surf di Pollux Mall Paragon  Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Maret 2025, 14:32 WIB

Pemprov Jateng Rangkul 9 Perusahaan, Upayakan Eks Buruh Sritex Bisa Bekerja Kembali

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng), mengupayakan para buruh terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK) oleh PT Sri Rejeki Isman (Tbk) atau Sritex di Sukoharjo bisa bekerja kembali di perusahaan lain.
Gubenur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya03 Maret 2025, 14:24 WIB

Dinilai Berbahaya, KAI Daop 4 Semarang Melarang Masyarakat Melakukan Aktivitas "Ngabuburit" di Jalur KA

Selama bulan suci Ramadhan, masih ditemukan masyarakat yang berkumpul atau bermain di sekitar jalur rel kereta api, baik saat sahur maupun menjelang berbuka.
Warga nekat ngabuburit di rel kereta api. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis11 Februari 2025, 14:54 WIB

Mandiri Investment Forum 2025 Ajang Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi RI

Mandiri Investment Forum (MIF) 2025 mengangkat tema “Nourishing Future Growth”, menyoroti strategi pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat menghadiri Mandiri Investment Forum (MIF) 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Tekno25 Januari 2025, 10:46 WIB

Game Penghasil Saldo Dana 2025: Cara Seru Mendapatkan Penghasilan Tambahan

Mau beli hape baru? coba mainkan game penghasil uang ini, langsung bisa di transfer ke akun dana kalian
Game penghasil uang tambahan langsung bisa ditarik ke akun dana (Sumber:  | Foto: illustrasi)
Tekno24 Januari 2025, 22:11 WIB

Terbaru tahun 2025, 7 Cara Mendapatkan Saldo Dana Gratis Langsung Ditransfer

Dapatkan saldo dana gratis dengan mengikuti cara cara terbaru di tahun 2025, hanya dengan bermain game dan menggunakanaplikasi penghasil uang dan lainnya
Cara terbaru untuk menghasilkan saldo dana gratis tahun 2025 ( Foto: Illustrasi)
Semarang Raya24 Januari 2025, 20:26 WIB

The Park Semarang Sambut Imlek 2025, Penuh Nuansa Merah, Diisi Banyak Hiburan

The Park Mall Semarang menggelar rangkaian pertunjukan bertajuk Enchanted Lunar New Year Show yang berlangsung mulai 24 Januari hingga 9 Februari 2025.
Suasana Imlek di The Park Mall Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)