Kasus Bocah 8 Tahun Tertimpa Tembok Beton Saat Wudhu Akibat Freestyle Motor, Begini Kata Keluarga Korban

Elsa Krismawati
Rabu 20 September 2023, 18:21 WIB
perkembangan kasus bocah 8 tahun di Kota Padang tertimpa dinding beton (Sumber : instagram @padanginfo_id)

perkembangan kasus bocah 8 tahun di Kota Padang tertimpa dinding beton (Sumber : instagram @padanginfo_id)

INFOSEMARANG.COM - Kasus viral seorang bocah 8 tahun di Kota Padang bernama Gian Septiawan Ardani yang tewas akibat tertimpa dinding beton saat wudhu, akibat freestyle motor remaja SMP dikabarkan selesai.

Pihak keluarga korban, yaitu sang Kakek, menyelesaikan kasus tersebut dengan cara kekeluargaan.

Sebagaimana dilaporkan akun instagram @undercover.id, Kakek Gian, yang bernama Masrisal menyebut pelaku remaja SMP dan korban masih ada ikatan keluarga.

Baca Juga: Syarat Daftar CPNS Kejaksaan Formasi Disabilitas, Bisa Lamar 2 Posisi Ini

Masrisal menuturkan, laporan di Satlantas Polres Padang sudah dicabut, dan akan diselesaikan secara kekeluargaan.

"Penyelesaian secara kekeluargaan, sudah selesaikan surat-surat, sudah cabut laporan di kantor polsisi, makanya diselesaikan secara kekeluargaan makanya saya tidak menuntut, dia (pelaku) keluarga kami juga)" tutur Masrisal, dikutip Infosemarang.com Senin 20 September 2023.

Dari keterangan kakek korban, diketahui, almarhum Gian kini sudah dikebumikan di pemakaman keluarga di Kawasan Ganting, Kota Padang.

Baca Juga: Syarat Formasi Khusus Cumlaude CPNS Kejaksaan Lengkap dengan Jadwal Pendaftaran Terbaru

Korban dikenal sebagai pribadi ceria dan sholeh, sudah jadi kebiasaannya melaksanakan shalat 5 waktu di Mesjid.

Kala itu, sebelum peristiwa yang merenggut nyawanya terjadi, Gian tengah berwudhu hendak melakukan shalat ashar lalu dilanjutkan dengan mengaji.

Namun, diduga karena ulah pelaku MH yang masih berusia 13 tahun, Gian harus berpulang pada sang pencipta lantaran alami pendarahan hebat.

Baca Juga: Kabar Baik CPNS PPPK 2023: Buat Akun SSCASN Mulai Pukul 20.09, Pendaftaran Mulai Pukul 23.09

Meskipun sempat dilarikan ke rumah sakit, Gian bocah 8 tahun itu dinyatakan meninggal.

Kasus Gian di Kota Padang tertimpa dinding beton saat wudhu ini jadi viral, lantaran rekaman CCTV mesjid beredar di media sosial.

Nampak jelas detik-detik sebelum dinding beton rubuh menimpa korban akibat ulah remaja freestyle dan menabrak dinding pembatas.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)