INFOSEMARANG.COM- Waduk atau bendungan sering menjadi penyelamat bagi para petani, terutama ketika musim kemarau melanda.
Di Jawa Tengah, terdapat berbagai waduk yang memberikan pasokan air yang sangat berharga.
Namun, ada satu bendungan di Jawa Tengah yang mengklaim gelar sebagai yang terpanjang di Asia Tenggara, yaitu Waduk Mrica di Banjarnegara.
Baca Juga: Kebakaran Gudang Rongsok Solo, Asap Hitam Terlihat di Sejumlah Daerah
Menurut data Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (Pusdataru) Jawa Tengah, terdapat sekitar 38 waduk atau bendungan yang tersebar di berbagai wilayah Jawa Tengah. Beberapa di antaranya terkenal karena keunikannya.
Salah satu bendungan yang sangat istimewa di Jawa Tengah adalah Waduk Mrica, yang dianggap sebagai bendungan terpanjang di Asia Tenggara.
Waduk Mrica, atau dikenal juga sebagai Bendungan Panglima Besar Jenderal Soedirman, dibangun sejak tahun 1987 dan mulai beroperasi pada tahun 1989.
Baca Juga: Revisi UU ASN: Kesetaraan Hak dan Kewajiban PNS dan PPPK? Begini Penjelasannya
Bendungan ini terletak di dua kecamatan, Wanadadi dan Bawang, Kabupaten Banjarnegara.
Selain sebagai waduk, Waduk Mrica juga berfungsi sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dengan kapasitas listrik mencapai 184,5 MW.
Kapasitas listrik yang besar ini mampu memasok kebutuhan listrik dua pulau, Pulau Jawa dan Pulau Bali.
Baca Juga: Kebakaran Gudang Rongsok di Solo Selasa Hari Ini Merembet ke Rumah Warga
Bendungan Mrica di Banjarnegara diakui sebagai bendungan terpanjang di Asia Tenggara dengan panjang mencapai 6,5 kilometer dan luas sekitar 1.250 hektar.
Bendungan Mrica berperan penting dalam mengatur suplai air irigasi ke sawah-sawah yang tersebar di wilayah Banjarnegara.
Selain itu, bendungan ini juga menjadi salah satu tujuan wisata favorit di Banjarnegara.
Baca Juga: BATAL Digelar di Jakabaring, Laga Indonesia vs Brunei Darussalam Diboyong ke GBK
Tidak hanya Waduk Mrica, Banjarnegara juga memiliki daya tarik lain, seperti Dataran Tinggi Dieng yang memukau dan kuliner lezat.
Dawet Ayu, minuman khas Banjarnegara, merupakan hidangan yang wajib dicoba.
Keunikan Dawet Ayu terletak pada penggunaan tepung beras, yang memberikan tekstur kenyal yang istimewa.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Mulai Besok TikTok Shop Resmi Ditutup!
Selain Dawet Ayu, Banjarnegara memiliki sejumlah kuliner khas lainnya, seperti bakso ketupat, mi ongklok, kalipalet, combro, buntil, soto, dan sirop salak.
Semua ini menambah pesona dan daya tarik Banjarnegara sebagai destinasi wisata yang menarik di Jawa Tengah.***