INFOSEMARANG.COM -- Polda Metro Jaya mengonfirmasi penanganan laporan dugaan pemerasan oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, Kabid Humas Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa proses penyelidikan telah dimulai pada 5 Oktober 2023 oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.
Sementara itu, menurut Kombes Ade Safri Simanjuntak, Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, tim penyelidik menerima laporan pemerasan ini melalui pengaduan masyarakat pada 12 Agustus 2023.
"Pada tanggal 12 Agustus 2023 tim penyelidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah menerima dumas terkait dengan adanya dugaan tindak pidana korupsi berupa pemerasan," katanya.
Aduan tersebut berisi informasi pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK terhadap Menteri Pertanian dalam perkara kasus korupsi di tahun 2022.
Meski demikian, polisi belum mengungkap identitas pimpinan KPK yang terlibat dalam kasus ini.
SYL sendiri tiba di Polda Metro Jaya sekitar pukul 12.40 WIB dan langsung menuju Bagian Profesi dan Pengamanan (Propam), tanpa diketahui oleh awak media yang menantinya.
Baca Juga: Momen Otto Hasibuan 2 Kali Bujuk Jessica Wongso Ajukan Grasi, Pilih Tetap Dibui?
Propam terletak di bagian belakang Gedung Promoter, tempat Kapolda Metro Jaya berkantor. Akses ke kantor Kapolda bisa diakses melalui Bidang Propam ini.
Sebelumnya, kuasa hukum SYL, Febri Diansyah, mengumumkan bahwa Mentan telah menyiapkan tim gabungan untuk mendampinginya dalam proses hukum di KPK.
Tim ini bertujuan memastikan agar proses penyidikan berjalan sesuai prosedur dan memenuhi segala hak yang diatur secara hukum.***