INFOSEMARANG.COM - Pencairan dana pensiun melalui klaim online dikabarkan alami kendala errornya server Taspen.
Sehingga, para pensiunan sulit mengautentifikasi dan klaim online dana pensiun kerap alami kegagalan.
Tak hanya itu, pembaruan aplikasi Taspen juga membuat sejumlag pengguna kesulitan.
Baca Juga: Kebakaran TPA Jatibarang Makin Membesar, Asap Hitam Tebal Mengepul
Pasalnya, pembaruan tersebut membuat sejumlah pengguna HP dengan sistem Android 8 dan di bawahnya tak bisa gunakan aplikasi Taspen.
Kendala yang dihadapi penerima dana pensiunan menambah daftar panjang buruknya pelayanan pihak BUMN.
Sebelumnya dikabarkan, KPK membuka penyelidikan kasus dugaan korupsi di PT Taspen di pertengahan bulan September 2023 lalu.
Baca Juga: Aplikasi Taspen Otentifikasi Error? Klaim Dana Pensiun Bisa di tos.taspen.co.id
Erick Thohir, Menteri BUMN, mengungkap tim Audit dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan mensinyalir adanya kerugian negara Rp 300 Miliar.
Erick mengungkap kekhawatirannya, bahwa dana pensiun termasuk dalam kerugian BUMN tersebut.
"Setelah kasus Jiwasraya, saya curiga dan khawatir bahwa ada persoalan yang sama pada dana pensiuan BUMN," ujar Erick, dikutip Infosemarang.com dari AntaraNews, Jumat 6 Oktober 2023.
"Ini amat sangat mengecewakan pekerja yang telah bekerja puluhan tahun. Masa tuanya dirampok oleh pengelola yang biadab," terang Erick geram.
Namun demikian, belum didapat kepastian apakah kendala yang didapatkan pengguna aplikasi Taspen dan klaim online dana pensiun berhubungan langsung dengan kasus yang tengah didalami Erick Thohir.***