Waduh! Erick Thohir Sebut 70 Persen Dana Pensiun Diduga Dikorupsi, Alasan Sulitnya Pencairan di Taspen?

Elsa Krismawati
Jumat 06 Oktober 2023, 16:56 WIB
Erick Thohir duga 70 persen dana pensiun BUMN bermasalah (Sumber : Instagram @erickthohir)

Erick Thohir duga 70 persen dana pensiun BUMN bermasalah (Sumber : Instagram @erickthohir)

INFOSEMARANG.COM - Menteri BUMN, Erick Thohir mengungkap hasil audit BPKP, negara alami kerugian akibat adanya dugaan korupsi dana pensiun.

Erick Thohir menduga kerugian negara lebih dari Rp300 Miliar.

Pasalnya audit tersebut belum dilakukan secara menyeluruh.

Baca Juga: Tega! Ronald Tannur Lindas Tubuh DSA Pakai Mobil Sampai Tewas, Ternyata Baru Lima Bulan Pacaran

"Jelas dari hasil audit dengan tujuan tertentu itu ada kerugian negara Rp300 miliar dan ini belum menyeluruh dibuka oleh pihak BPKP dan pihak kejaksaan, artinya angka ini bisa lebih besar lagi," ujar Erick saat konferensi pers di gedung Kejagung, Selasa (3/10/2023).

Ketum PSSI itu juga menduga, penyelewengan dana pensiun sebesar 70 persen ada di tubuh empat perusahaan BUMN.

Di antaranya PT Inhutani, Holding Perkebunan Nusantara atau PTPN III, Holding BUMN Pangan, dan PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I.

Baca Juga: Syarat Otentikasi Aplikasi Taspen Dinilai Tak Sebanding dengan Nominal Dana Pensiun Diterima: Tolong Jangan Dipersulit!

Dari hasil audit BPKP, dari 48 dana pensiun, diketahui 34 di antaranya atau sekitar 70 persen berada dalam kondisi tidak sehat.

Atas temuan tersebut Erick juga mengungkap rasa sedih dan kecewanya.

"Saya kecewa, saya sedih karena pekerja yang sudah bekerja puluhan tahun, yang tentu kurang, itu hasilnya dirampok oleh oknum-oknum yang biadab,"

Sementara itu, hasil pantauan infosemarang.com di akun instagram @taspen, banyak penerima dana pensiun yang alami kesulitan pencairan.

Baca Juga: Curhat Terakhir Dini Sera Afrianti Sebelum Tewas di Tangan Pacar, Publik Sebut Firasat

Imbasnya, para penerima gaji pensiun berprasangka, kesulitan yang dihadapi mereka saat ini ada kaitan dengan dugaan kasus korupsi tersebut.

"Ternyata 70 persen dana pensiun ada dugaan korupsi, jadi ini alasan kenapa setiap kali otentikasi gagal terus, " tulis @perm***

"Ini mau sampe kapan auditnya, yang di atas sih enak gajinya gede-gede, lah yang dibawah gimana?" tulis @elin***

Baca Juga: Bikin Pusing, Ternyata Ini Alasan Otentikasi Taspen Gagal Terus

Selain diduga ada kaitannya dengan kasus korupsi dana pensiun, kesulitan lain dialami pengguna sebab harus gunakan smartphone berbasis Android 9 dan seterusnya.

Sementara, banyak dari pengguna aplikasi Taspen tidak mampu memperbarui smartphone akibat keterbatasan dana.

"Uang pensiunan cuma sejuta suruh beli hp android versi terbaru demi otentikasi, yang bener aja?" tulis @rusm***.

Baca Juga: Tak Terima Komplen Klaim Online Dana Pensiun Bermasalah, PT Taspen Pilih Batasi Kolom Komentar di Instagram

Sementara itu, Erick Thohir mengungkap dirinya akan memastikan langkah hukum atas dugaan tindak pidana korupsi dana pensiun BUMN.***

 

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)