Edward Tannur Resmi Diberhentikan dari DPR RI, Sekjen DPP PKB Ungkap Hal Ini

Edward Tannur, ayah dari Gregorius Ronald Tannur memiliki kekayaan mencapai Rp 11 miliar tanpa utang. (Sumber : Instagram @stafdprri_edwardtannur)

INFOSEMARANG.COM - Edward Tannur yang semua merupakan anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKB resmi dinonaktifkan diduga terkena imbas, dari sang anak yang tersandung kasus penganiayaan.

Seperti kita ketahui, Ronald Tannur kini berstatus tersangka atas penganiayaan hingga membuat sosok Dini Sera Afrianti meninggal dunia.

Kabar diberhentikannya Edward Tannur secara resmi disampaikan langsung pada 8 Oktober lalu, oleh Sekjen DPP PKB Hasanuddin.

Baca Juga: Cara Bijak Menggunakan Dating App atau Aplikasi Kencan Online, Hindari Lakukan Hal Ini

Tindakan pemberhentian ini dilakukan oleh partai dengan tujuan supaya Edward dapat fokus dengan penyelesaian kasus yang menjerat putranya.

"Kami dari DPP PKB memutuskan sejak malam ini untuk menonaktifkan saudara Edward Tannur dari semua tugasnya di komisi," dihimpun dari video YouTube Kompas TV.

Partai PKB mengaku ikut prihatin dengan peristiwa yang menimpa korban yakni Dini Sera Afrianti.

Baca Juga: Tips Membuat Mantan Pacar Menyesal dengan Cara Elegan

"Karena sangat prihatin terhadap hal semacam itu dan hati kami ada di korban," imbuhnya.

Ia juga mengatakan jika sudah seharusnya proses hukum dilanjutka, dan Edwad Tannur sang ayah bisa berfokus kepada putranya yakni Ronald Tannur.

"Bentuk sanksi dari kami sembari memberi kesempatan atas persoalan yang terjadi, agar dia segera membantu sebisa mungkin persoalan bisa selesai secara hukum," pungkas Hasanuddin.

Sebagai informasi, Ronald Tannur pada 3 Oktober 2023 lalu memang sempat mengajak Dini untuk pergi ke Blackhole KTV.

Baca Juga: Urutan Skincare yang Benar, Pakai Serum atau Sunscreen Dulu?

Namun terlibat cekcok, Ronald justru menganiaya Dini Sera Afrianti hingga tewas.

Parahnya lagi, sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhi bagian lengan korban sempat dilindas oleh pelaku.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI