INFOSEMARANG.COM -- Suhu udara terasa semakin panas akhir-akhir ini, apa yang terjadi?
Menurut BMKG, suhu panas itu rupanya merupakan bagian dari fenomena heatwave atau gelombang panas yang terjadi selama sepekan ini.
Heatwave ini melanda sejumlah negara-negara di Asia, termasuk Bangladesh dengan suhu panas tertinggi mencapai 51 derajat celcius.
Indonesia sendiri tidak secara langsung mengalami heatwave namun suhu udara maksimumnya tergolong panas.
Baca Juga: 12 Jalan Tol Ini Beri Diskon 20 Persen Selama Arus Balik Mudik Lebaran
Di Indonesia, suhu panas tertinggi yakni sekitar 37,2 derajat celcius yang terjadi di wilayah Ciputat, Tangerang Selatan pada 17 April 2023.
Berikut ini penyebab suhu panas di Indonesia dari BMKG:
1. Dinamika atmosfer yang tidak biasa
2. Suhu panas bulan April di wilayah Asia selatan secara klimatologis dipengaruhi oleh gerak semu matahari. Lonjakan panas tahun ini adalah yang terparah.
3. Tren pemanasan global dan perubahan iklim. Gelombang panas atau heatwave semakin berisiko peluangnya terjadi 30 kali lebih sering.
4. Dominasi Monsun Australia, Indonesia memasuki musim kemarau.
5. Intensitas maksimum radiasi matahari pada kondisi cuaca cerah dan kurangnya tutupan awan.
Baca Juga: Sampai Kapan Jadwal Cuti Bersama Idul Fitri 2023? Catat Tanggal Terbarunya
(*)