Tanggapan Jokowi Terkait Pelaporan KPK atas Dugaan Praktik Kolusi dan Nepotisme dalam Keluarganya

Galuh Prakasa
Selasa 24 Oktober 2023, 11:10 WIB
Tanggapan Jokowi terkait pelaporan KPK atas dugaan kolusi dan nepotisme dalam keluarganya. (Sumber : Sekretariat Presiden)

Tanggapan Jokowi terkait pelaporan KPK atas dugaan kolusi dan nepotisme dalam keluarganya. (Sumber : Sekretariat Presiden)

INFOSEMARANG.COM -- Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melaporkan keluarga Presiden Jokowi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Jokowi, bersama dengan kedua putranya, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, serta Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman, yang juga adik ipar Jokowi, dilaporkan ke KPK atas tudingan praktik kolusi dan nepotisme.

Isu pelaporan ini berkaitan dengan putusan MK mengenai syarat batas usia Capres dan Cawapres dalam Pemilihan Umum Presiden.

Baca Juga: Luar biasa! Kekayaan Gibran Rakabuming Bukan Main-main, Punya Royal Enfield hingga Properti

Putusan MK mengizinkan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang belum mencapai usia 40 tahun untuk maju dalam pemilihan selama mereka memiliki pengalaman sebagai kepala daerah atau dalam jabatan lain yang dipilih melalui pemilihan umum (pemilu).

Putusan MK ini mengundang perhatian karena Anwar Usman adalah adik ipar Jokowi.

Putusan tersebut dinilai syarat kepentingan untuk memuluskan langkah Gibran Rakabuming Raka, yang juga menjabat sebagai wali kota Surakarta, untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden dalam Pilpres 2024.

Menanggapi laporan tersebut, Presiden Joko Widodo menghormati pelaporan keluarganya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kami hormati semua proses ini. Ini merupakan bagian dari demokrasi di bidang hukum," kata Jokowi usai menghadiri acara Investor's Daily Summit 2023 di Jakarta, Selasa, 24 Oktober 2023 dikutip dari Antara.

Baca Juga: Kejam! Viral Video Pemuda Aniaya Penyandang Disabilitas, Ternyata Pelaku Positif Narkoba

Sebelumnya, Jokowi mengaku tidak cawe-cawe dalam pencalonan Gibran sebagai cawapres pendamping Prabowo. Keputusan tersebut, menurut Jokowi adalah keputusan para pimpinan partai politik dan keputusan Gibran secara personal.

"Tanyakan kepada partai politik. Itu wilayahnya partai politik atau koalisi partai politik, atau gabungan partai politik. Bukan urusan Presiden," ujarnya.

"Ya orang tua itu hanya tugasnya mendoakan dan merestui. Keputusannya karena sudah dewasa jangan terlalu mencampuri urusan yang sudah diputuskan oleh anak-anak kita," kata Jokowi.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)