Sebelum Dibunuh, Warga Sebut Korban Bocah 8 Tahun Sempat Dilecehkan Anak Pensiunan Polisi

Arendya Nariswari
Kamis 02 November 2023, 10:04 WIB
Ilustrasi pembunuhan. (Sumber : Pixabay/Public Domain Pictures)

Ilustrasi pembunuhan. (Sumber : Pixabay/Public Domain Pictures)

INFOSEMARANG.COM - Aksi remaja 16 tahun yang disebut merupakan ank pensiunan polisi baru-baru ini membuat publik geram.

Pasalnya, pelaku berinisial MFM dengan tega melakukan pembunuhan terhadap bocah 8 tahun berinisial AR di Palu.

Parahnya lagi, jasad AR dibuang di lorong sepi Jalan Asam II Palu Barat dalam kondisi tanpa busana.

Baca Juga: Korban AR Sebelum Dibunuh Anak Pensiunan Polisi, Sempat Dibonceng Sepeda dan Diiming-imingi Es Krim

Orang tua korban mengetahui hal tersebut usai curiga sang anak tak kunjung pulang dari bermain hingga larut malam.

Bersama pihak kepolisian, orang tua korban akhirnya mengunjungi rumah MFM dan mendesak pelaku untuk memberitahukan keberadaan AR.

Pelaku akhirnya membawa orang tua korban menuju TKP, di mana jasad AR sudah tergeletak tak bernyawa.

Sampai dengan saat ini pihak Polsek Palu Barat belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai penyebab meninggalnya bocah 8 tahun tersebut.

Baca Juga: Tega! Anak Pensiunan Polisi Bunuh Bocah 8 Tahun, Korban Ditelanjangi Sebelum Jenazahnya Dibuang

Pelaku MFM juga sudah diamankan oleh pihak kepolisian.

Melalui platform X, salah satu akun diduga warga sekitar TKP atau tetangga korban dan pelaku memberikan keterangan yang mengejutkan.

Pemilik akun X @chikyungsoo yang mengaku rumahnya berdekatan dengan korban dan pelaku mengabarkan jika AR sudah dimakamkan.

Ia juga mengatakan jika semasa hidup korban dikenal sebagai anak yang rajin beribadah ke masjid.

Baca Juga: Arab Saudi Bakal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034, Warganet Malah Beri Respon Di Luar Nalar

Saat sore hari, memang korban kerap bermain dan bersepeda di sekitar rumahnya.

Yang mengagetkan lagi, pemilik akun itu mengatakan jika penyebab meninggalnya korban sebab sang pelaku melakukan sodomi terhadap AR.

"Btw anak kecil itu abis disodomi, organnya rusak dan meninggal dalam keadaan telanjang. Aku gak sanggup lihat foto-fotonya, sedih banget lihat anak itu, apalagi dia rajin ke masjid kalau sore itu sering main sepeda di sekitar sini, tadi jenazah sudah dimakamin" tulis akun tersebut.

"Siapa yang nggak geram coba, udah dilecehin dibunuh, mana itu rumah pelaku dijaga isilop waktu sore aku lewat situ," imbuhnya.

 

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)