INFOSEMARANG.COM - Profil Eddy Hiariej kekinian tengah ramai disorot publik usai sang Wamenkumham ditetapkan sebagai tersangka.
Eddy Hiariej berstatus tersangka, usai dirinya diduga terjerat kasus gratifikasi senilai Rp 7 miliar.
Lantas seperti apa sepak terjang Eddy Hiariej di dunia politik, dan bagaimana profil selengkapnya dari sang Wamenkumham ini?
Baca Juga: Israel Bombardir Tiga Rumah Sakit di Gaza, Tuduh Hamas Menggunakannya untuk Pusat Komando
Eddy Hiariej, atau Edward Omar Sharif Hiariej, lahir di Ambon, Maluku, pada 10 April 1973. Ia merupakan seorang akademisi dan Guru Besar Ilmu Hukum Pidana di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ia mendapatkan gelar profesor pada usia 37 tahun, menjadikannya salah satu guru besar termuda di Indonesia.
Eddy Hiariej menempuh pendidikan sarjana hingga doktoral di UGM. Setelah lulus sarjana pada tahun 1998, ia langsung bekerja sebagai dosen di UGM.
Ia kemudian melanjutkan studi magister dan doktoral di UGM, dan lulus masing-masing pada tahun 2004 dan 2009.
Baca Juga: Vaksin Bio-TCV Milik Bio Farma Dapat Izin Edar di Indonesia
Eddy Hiariej aktif dalam berbagai kegiatan penelitian dan pengajaran hukum pidana. Ia telah menulis berbagai buku dan artikel ilmiah tentang hukum pidana, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.
Ia juga sering diundang sebagai pembicara dalam berbagai seminar dan konferensi tentang hukum pidana.
Selain sebagai akademisi, Eddy Hiariej juga aktif dalam berbagai kegiatan organisasi profesi. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Pidana Indonesia (APHIPI) periode 2017-2021.
Ia juga aktif dalam berbagai lembaga non-pemerintah, seperti Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat (ELSAM) dan Indonesian Legal Resource Center (ILRC).
Pada tanggal 23 Desember 2020, Eddy Hiariej dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM pada Kabinet Indonesia Maju Periode 2020-2024.
Baca Juga: Persiapan Terakhir Indonesia vs Ekuador Piala Dunia U-17 2023, Arkhan Kaka Siap Lakoni Debut Terbaik
Sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM, Eddy Hiariej bertanggung jawab untuk membantu Menteri Hukum dan HAM dalam melaksanakan berbagai tugas dan fungsi Kementerian Hukum dan HAM, termasuk di bidang hukum pidana, hak asasi manusia, dan pemasyarakatan.
Eddy Hiariej dikenal sebagai sosok akademisi yang cerdas, kompeten, dan berintegritas.
Ia juga dikenal sebagai sosok yang memiliki komitmen yang kuat terhadap reformasi hukum dan penegakan hukum di Indonesia.
Berikut adalah beberapa prestasi dan penghargaan yang pernah diraih oleh Eddy Hiariej:
- Guru Besar Ilmu Hukum Pidana termuda di Indonesia (pada usia 37 tahun)
- Ketua Asosiasi Pengajar Hukum Pidana Indonesia (APHIPI) periode 2017-2021
- Penghargaan Dosen Berprestasi I dari UGM pada tahun 2012
- Penghargaan Dosen Berprestasi II dari Kopertis Wilayah V pada tahun 2012
Demikian sekilas profil Eddy Hiariej yang kekinian tersandung kasus dugaan gratifikasi.