Heboh Penemuan Mayat Berdiri dalam Got Semarang, Ternyata Begini Kronologinya

Mayat pria ditemukan di aliran got depan PRPP Kota Semarang, Minggu 28 Mei 2023. (Sumber : Instagram @resmob_polrestabessemarang)

INFOSEMARANG.COM - Ditemukan sosok mayat berdiri berjenis kelamin pria di got berlokasi dekat dengan pusat rekreasi dan promosi (PRPP) Semarang.

Mayat tersebut rupanya jadi kobran dua perbuatan jahat berbeda dalam semalam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun infosemarang.com, korban diketahui bernama Roffi Teguh Prakhoso (27).

Baca Juga: Rudi Valinka kembali Bikin Sayembara PART II soal Mario Dandy, Hadiahnya Lebih Gede!

Malangnya, dalam jejak luka di tubuh korban, Roffi mengalami tusukan di bagian perut.

Pihak kepolisian kini menangkap 7 orang terduga pelaku kejahatan pada korban.

Mayat Roffi pertama kali ditemukan tanpa identitas.

Baca Juga: Resolusi Kamera 108 MP dengan 4K Video, Segini Harga Redmi Note 12 Pro

Kronologi penemuan mayat seorang pria yang tepatnya berada di Tuko Puti Niaga Center, Jalan Puri Anjasmoro, seberang PRPP Semarang.

Masta (37) mengaku orang yang pertama kali menemukan sesosok mayat pria tanpa identitas adalah rekannya sesama satpam pada 28 Mei 2023, pukul 6.30 WIB.

Sekuriti itu menuturkan, mayat ditemukan tanpa identitas.

Baca Juga: Kebiasaan Merokok Bisa Merusak Kulit, dari Kulit Berkerut hingga Menjadi Kusam

Mengerikannya, mayat itu ditemukan dalam posisi berdiri dan telah kaku.

"Posisi berdiri tapi kepala menunduk," tutur Masta.seperti dikutip Infosemarang.com, Rabu 31 Mei 2023.

Masta yang pada saat itu mengaku turut serta proses evakuasi mayat melihat ada bekas tusukan di bagian perut korban.

Baca Juga: 8 Kuliner Dekat Bandara Ahmad Yani Semarang: Warung Nasgor Babat, Gudeg dan Soto

"Ada seperti luka tusuk tadu saya ihat ada satu posisi kaya bolong, tadi kan bajunya dibuka," imbuhnya.

Pada hari senin, 29 Mei 2023 Kapolrestabes Semarang menduga adanya unsur pembunuhan dalam kasus temuan mayat berdiri di got dekat PRPP Semarang.

Hal itu diungkap oleh Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar.

Baca Juga: Momen Biksu Asal Thailand Sempatkan Berdoa di Goa Maria Kerep Ambarawa Bikin Warganet Terharu

"Diduga (korban pembunuhan), karena ada luka kekerasan," ungkap Irwan.

Di hari yang sama, Polisi akhirnya menangkap sebanyak 7 orang yang diduga pelaku.

Ternyata Roffi menjadi korban dari dua kelompok yang tidak saling mengenal.

Kelompok pertama, Doni Riyanto (46), Bagas Saputro (23), Ganesha Eka Pradana (23), Danuri (23), Irfan (24).

Baca Juga: 5 Film Komedi Korea yang Bikin Ngakak, Bisa Jadi Hiburan saat Bosan

Kemudian kelompok kedua yakni Mochamad Dedit Wicaksono (27) dan Slamet Anugrah (24).

Rupanya seluruh terduga pelaku merupakan warga asal Semarang.

Kombes Irwan juga mengatakan, korban mengalami dua tindak kejahatan.

Pertama adalah kejahatan penganiayaan, di sekitar kawasan Tambaklorok di hari Sabtu 27 Mei 2023 malam.

Baca Juga: 10 Pesepak Bola Top Dunia yang Pernah Tersandung Kasus Kriminal, dari Narkoba hingga Pelecehan

Setelahnya, Roffi menjadi korban pencurian ponsel, lantaran kondisinya sudah dalam keadaan kritis dari kejahatan pertama. 

Kelompok pertama dan kelompok kedua diketahui memang tidak saling kenal.(*)

 

 

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI